Liputan6.com, Jakarta - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) bergerak menguat tipis pada perdagangan di awal pekan ini.
Mengutip Bloomberg, Senin (26/11/2018), rupiah dibuka di angka 14.544 per dolar AS, tak berubah jika dibandingkan dengan penutupan perdagangan sebelumnya yang ada di angka 14.544 per dolar AS. Namun menjelang siang, rupiah menguat ke 14.503 per dolar AS.
Sejak pagi hingga siang hari ini, rupiah bergerak di kisaran 14.497 per dolar AS hingga 14.558 per dolar AS. Jika dihitung dari awal tahun, rupiah melemah 6,96 persen.
Sedangkan Berdasarkan Kurs Referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia (BI), rupiah dipatok di angka 14.551 per dolar AS, menguat 1 poin jika dibandingkan dengan patokan 23 November lalu yang ada di angka 14.552 per dolar AS.
Analis senior CSA Research Institute Reza Priyambada di Jakarta, Senin, mengatakan bahwa pergerakan dolar AS cenderung tertahan terhadap sejumlah mata uang dunia, termasuk rupiah di tengah perayaan Thanksgiving.
"Pergerakan imbal hasil obligasi Amerika Serikat juga cenderung bergerak turun, sehingga menambah topangan bagi rupiah," katanya dikutip dari Antara.
Dari dalam negeri, ia menambahkan, pelaku pasar uang masih mencermati defisit transaksi berjalan serta terkait revisi aturan Daftar Negatif Investasi (DNI) dalam Paket Kebijakan XVI.
"Meski demikian, situasi itu tidak menghalangi penguatan rupiah yang mampu memanfaatkan pelemahan sejumlah mata uang global," katan reza. Ia berharap sentimen dari dalam negeri tetap kondusif sehingga tidak menghalangi apresiasi rupiah.
Ekonom Samuel Sekuritas Ahmad Mikail menambahkan nilai tukar rupiah yang bergerak menguat juga seiring harga minyak mentah dunia yang sedang berada dalam tren pelemahan.
"Turunnya harga minyak diperkirakan dapat membantu mengurangi defisit neraca migas," katanya.
https://www.liputan6.com/bisnis/read/3738176/imbal-hasil-obligasi-as-turun-rupiah-menguat-tipisBagikan Berita Ini
0 Response to "Imbal Hasil Obligasi AS Turun, Rupiah Menguat Tipis"
Post a Comment