Antonius mengatakan, dengan dukungan data dari Dukcapil tersebut, ke depan dalam pembukaan rekening baru perbankan tidak perlu lagi dilakukan secara bertatap muka. Oleh karena itu, pihaknya akan menyesuaikan beberapa perjanjian kerjasama yang dilakukan oleh Dukcapil.
"Maka kita perlu menyempurnakanlah biar mencakup semuanya dan ada beberapa perjanjian kerjasama yang enggak seragam, yang harus kita seragamkan supaya bisa memenuhi kepentingan pihak," ujar dia.
Diketahui, sejauh ini, ada dua perbankan yang telah menerapkan sistem digitalisasi ini. Pertama Bank Tabungan Pensiunan Nasional (BTPN) dan kedua, Bank DBS. Kedua perbankan ini juga telah menyalurkan kredit kepada nasabah menggunakan sistem digitalisasi.
"Ada yang sudah mulai nerapin, ada mungkin dua bank yah. DBS sama satu lagi, BTPN. Yang mulai nerapkan dia mungkin lebih maju yah. Termasuk dia akan sampe ke penyaluran kredit pun menggunakan teknologi yang memudahkan dan itu murah juga," kata Antonius.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Dukung Perbankan Digital, OJK Gandeng Ditjen Dukcapil"
Post a Comment