Search

2020, Subsidi BBM Sudah Perhitungkan Kurs dan ICP - Medcom ID

Jakarta: Pemerintah menganggarkan subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar sebesar Rp1.000 per liter di 2020. Besaran tersebut sama seperti tahun ini, namun lebih rendah dibandingkan dengan usulan awal yang maksimal Rp2.000 per liter.
 
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengatakan subsidi tersebut ditentukan dengan memperhitungkan asumsi kurs rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) dan juga asumsi harga minyak mentah Indonesia (ICP).
 
Dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2020, asumsi kurs sebesar Rp14.400 per USD dan asumsi ICP sebesar USD65 per USD. Sementara di APBN 2019 awal, kurs diasumsikan menapai USD15.000 per USD dan ICP mencapai USD70 per barel.
Click to Expose

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Dengan kedua asumsi mengalami penurunan maka memengaruhi besaran subsidi yang diberikan. "Karena asumsi dari kursnya maupun dari sisi harga minyak. Kalau dari sisi volume enggak ada perubahan," kata, Ani sapaan akrabnya, di Kantor Pusat Ditjen Pajak, Jakarta Pusat, Jumat, 16 Agustus 2019.
 
Untuk diketahui, dalam RAPBN 2019, anggaran subsidi mencapai sebesar Rp137,5 triliun yang terdiri dari subsidi listrik Rp62,2 triliun dan subsidi BBM serta LPG sebsar Rp75,3 triliun.
 
Sebelumnya Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan mengusulkan adanya penyesuaian harga jual eceran BBM solar di tahun depan. Usulan tersebut disampaikan Jonan agar bisa mendapatkan masukkan dari Komisi VII sebab subsidi solar untuk tahun depan berkurang.
 
Dalam pembahasan di Komisi VII, subsidi solar disepakati maksimal Rp1.500 per liter dari usulan awal yang disampaikan Kementerian ESDM sebesar maksimal Rp2.000 per liter. Namun ketika dibahas di Badan Anggaran (Banggar) DPR, subsidi ditetapkan sebesar Rp1.000 per liter. Artinya angka tersebut lebih rendah dibandingkan usulan dan kesepakatan awal.
 
"Ini saya sampaikan saja karena saya dapat paparan dari menkeu tadi maksimal Rp1.000. Ini kalau sampai diketok tentunya mungkin kita akan lihat apakah perlu ada adjustment atau penyesuaian eceran di 2020 yang harga ecerean Rp5.150 per liter sekarang?" pungkas Jonan.
 

(ABD)

Let's block ads! (Why?)

https://www.medcom.id/ekonomi/makro/5b2AGwnN-2020-subsidi-bbm-sudah-perhitungkan-kurs-dan-icp

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "2020, Subsidi BBM Sudah Perhitungkan Kurs dan ICP - Medcom ID"

Post a Comment

Powered by Blogger.