Search

Melalui Program Jalin Matra, Aspiroh Ingin Keluar dari Jurang Kemiskinan

TIMESINDONESIA, GRESIK – Melalui program Jalin Matra (Jalan Lain Menuju Mandiri dan Sejahtera) Aspiroh (40), penerima manfaat asal Desa Babakbawo, Kecamatan Dukun, Kabupaten Gresik, Jawa Timur, ingin mandiri agar keluar dari jurang kemiskinan.

Dia mengaku, program Jalin Matra yang digagas Pemprov Jatim itu sangat bermanfaat. Jenis bantuannya adalah, memberikan barang yang bersifat produktif dan akan dijadikan usaha.

"Ya, tentunya (Program Jalin Matra) sangat bermanfaat. Ingin mendiri dan keluar dari jurang kemiskinan. Kebetulan ingin membuat warung makan, dan dibantu dibelikan berbagai macam keperluan," ungkapnya, Rabu (12/9/2018).

Aspiroh yang merupakan keluarga miskin kepala rumah tangga perempuan (KRTP) itu mengungkapkan rasa bahagianya ketika dirinya mendapatkan bantuan tersebut.

"Akhirnya dapat barang-barang bantuan untuk keperluan usaha saya yang mempunyai usaha warung makan," tambah dia.

Sementara itu, Kepala Desa Babakbawo, Hamim Tohir mengungkapkan, selain Aspiroh, terdapat 16 keluarga miskin ketegori KTRP yang mendapatkan bantuan program Jalin Matra.

"Ada 16 penerima manfaat di Desa Babakbawo. Semoga bermanfaat dan bisa mandiri," ucapnya.

Sementara itu, Koordinator pendamping Jalin Matra Kabupaten Gresik, Titin mufaizah menjelaskan, program Jalin Matra merupakan bantuan dari Pemprov Jatim dalam rangka penanggulangan kemiskinan. "Khususnya kepala rumah tangga perempuan, agar mereka mandiri. Dan kita dampingi terus," ucapnya. (*)

Let's block ads! (Why?)

https://www.timesindonesia.co.id/read/182663/20180912/175723/melalui-program-jalin-matra-aspiroh-ingin-keluar-dari-jurang-kemiskinan/

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Melalui Program Jalin Matra, Aspiroh Ingin Keluar dari Jurang Kemiskinan"

Post a Comment

Powered by Blogger.