:strip_icc():format(jpeg)/liputan6-media-production/medias/1663282/original/074255000_1501422273-Lion_Air.jpg)
Setelah proses pengerjaan dilakukan dengan tepat dan pesawat dinyatakan dalam kondisi laik terbang. JT010 rencananya akan diterbangkan pada pukul 23.35 WIB (6/ 7). Namun, penerbangan ditunda keberangkatannya karena berdasarkan pertimbangan penghitungan waktu tempuh sekitar 1 jam 50 menit, yang tidak memungkinkan pesawat untuk mendarat.
Sebagai informasi, operasional bandar udara tujuan berlangsung hingga pukul 02.00 WITA.
Lion Air menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh pelanggan yang terganggu perjalanannya. Lion Air menginformasikan kepada 213 pelanggan dengan jelas atas keterlambatan penerbangan JT010 dan memperbarui sesuai perkembangan.
Lion Air telah memberikan kompensasi kepada seluruh penumpang sesuai Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 89 tahun 2015 penanganan keterlambatan penerbangan (delay management), berupa minuman, makanan ringan (snack box), dan makanan berat (heavy meal) serta penggantian Rp. 300.000 (tiga ratus ribu rupiah).
"Selain itu, pelanggan juga mendapatkan uang penggantian untuk transportasi Rp 150 ribu," kata Danang.
Kepada pelanggan yang terdampak, Lion Air memfasilitasi adanya pengembalian dana penuh (refund full cash) dan perubahan jadwal keberangkatan (reschedule).
Lion Air telah meminimalisir dampak yang timbul agar operasional penerbangan Lion Air lainnya tidak terganggu.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
embatalan ini sontak membuat emosi para penumpang tak terbendung lagi. Karena sebelumnya mereka sudah menunggu lama pesawat yang dijadwalkan terbang jam 21.15.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Penjelasan Lion Air Soal Delay Penerbangan Jakarta-Bali"
Post a Comment