Sayuran Ini Beracun Bila Dikonsumsi Mentah - Makassarmetro.com

MAKASSARMETRO – Mengonsumsi sayuran menjadi salah satu pola hidup sehat. Tak jarang pula orang mengonsumsi sayuran mentah dengan alasan kaya akan nutrisi.

Meski begitu, ada lima sayuran yang beracun bila dikonsumsi mentah. Apa sajahkah itu? Berikut sayuran yang beracun apabila dikonsumsi mentah sebagaimana dilansir dari Kumparan.com.

Jamur

Bagi menyuka sayuran jamur perlu memehatikan cara mengonsumsinya. Jenis sayuran yang satu ini tidak dianjurkan untuk dimakan mentah.

Jamur yang dimakan mentah berdampak negatif bagi kesehatan tubuh. Bahkan bisa meranuci tubuh.

Kentang

Kentang bila dikonsumsi mentah bisa beracun dan berbahaya. Sebab, umbi-umbian ini mengandung karbohidrat yang sulit untuk dicerna.

Jika dikonsumsi mentah, dapat menganggu pencernaan dan bisa membuat perut kembung.

Bila diperhatikan, kentang yang disimpan lama akan muncul bercak-bercak hijau di permukaan. Bercak itu yang mengandung komponen solanin yang beracun bagi tubuh.

Terung

BERITA TERKAIT

Sama seperti kentang, terung mengandung solanin yang beracun ketika dikonsumsi mentah. Senyawa tersebut paling banyak ditemukan pada terung muda.

Agar tidak mengandung racun, selalu masak sayuran ungu ini terlebih dahulu sampai matang.

Taoge

Taoge mentah berisiko menjadi racun. Sayuran ini mengandung bakteri patogen yang bisa masuk ke dalamnya. Bahkan sebelum sayuran ini tumbuh.

Menurut US Food and Drug Administration, risiko terkandungnya bakteri tersebut bisa berbahaya bagi wanita hamil dan orang-orang yang sistem imunnya lemah.

Kacang Merah

Jenis kacang-kacangan bila dimakan mentah atau kurang matang bisa menyebabkan mual parah, muntah, dan diare. Hal ini disebabkan karena kacang merah mentah mengandung sejenis racun lectin bernama phytohaemagglutinin.

Untuk itu, sebaiknya rendam kacang merah kering dalam air setidaknya lima jam, dan rebus selama 30 menit supaya aman dan tak beracun.

Ada beberapa jenis sayuran yang memang bisa dikonsumsi mentah. Namun tidak bagi lima jenis sayuran tadi.

Let's block ads! (Why?)