Laporan wartawan sripoku.com, Reigan
SRIPOKU.COM, PALI -- Harga sejumlah bahan dapur sayur-mayur di Kabupaten PALI tepatnya di Pasar Tradisional Pendopo Kecamatan Talang Ubi saat ini masih belum stabil pasca sepekan Hari Raya Idul Fitri 1440 Hijriyah, seperti halnya Cabai dan daging.
Pantauan di lapangan, Rabu (12/6/2019) harga cabai merah masih diharga Rp 60 ribu perKg dari sebelumnya, yakni di harga Rp 50 ribu perkg.
Sementara harga cabai rawit juga masih di angka Rp 50 ribu perkg dari sebelumnya harganya di kisaran Rp 28 ribu perkg.
Selain itu, harga ayam potong juga masih tergolong tinggi dan belum stabil.
Dimana, sebelum bulan puasa harga ayam potong hanya berkisar antara Rp 28 ribu - Rp 30 ribu /kg, namun saat ini harga ayam berada di angka Rp 35 ribu perkg.
Selain cabai dan daging, harga Bawang Putih juga belum pada harga biasanya. Harga Bawang saat ini masih di angka Rp 40 ribu perkg dari sebelumnya Kisaran harga Rp 25 ribu perkg.
Salah satu pedagang Cabai dan Bawang di Pasar Tradisional Pendopo Kecamatan Talang Ubi Kabupaten PALI, Sobri mengaku bahwa masih tingginya harga cabai disebabkan keterbatasan stok.
• PTBA Santuni 500 Anak Yatim dari Pondok Pesantren yang Ada di Kabupaten Muaraenim
• Update Kasus Penembakan Bripka Afrizal Anggota Polsek Mesuji dan Mayat Dimutilasi Ogan Ilir
• Kasus Penembakan Anggota Polres OKU Timur Terhadap Anggota TNI Sudah Damai Secara Kekeluargaan
Hal ini lantaran, kata Sobri, agen cabai dari luar kabupaten PALI belum masuk ke Bumi Serapat Serasan ini.
"Jadi, pedagang masih sedikit menjual cabai. Selain stoknya masih terbatas harganya juga masih belum stabil," ungkap Sobri, Rabu.
https://palembang.tribunnews.com/2019/06/12/pascalebaran-harga-kebutuhan-dapur-sayuran-dan-daging-di-pasar-tradisional-pendopo-belum-stabilBagikan Berita Ini
0 Response to "Pascalebaran, Harga Kebutuhan Dapur, Sayuran dan Daging di Pasar Tradisional Pendopo Belum Stabil - Sriwijaya Post"
Post a Comment