Search

Pameran di Pakistan, UKM Indonesia Raih Potensi Transaksi USD 1,65 Juta

Rawal Expo juga disasar sebagai ajang bagi peserta untuk memperkenalkan produk unggulan masing-masing kepada khalayak Pakistan. Diharapkan interaksi positif ini akan mendorong lebih banyak minat para pelaku usaha Pakistan menjalin kerja sama bisnis/perdagangan dengan negara peserta Expo.

“Indonesia dengan Pavilion cukup megah dan sengaja kami pilih lokasinya berada di antara peserta pameran dari lokal Pakistan, tidak berdampingan dengan peserta luar negeri lainnya” ujar Dubes Iwan Amri. Hal tersebut guna memperoleh lebih banyak akses pengunjung/calon buyer Pakistan yang tengah bersamaan mengunjungi stall produk Pakistan.

Tahun ini, KBRI Islamabad mengundang sembilan pengusaha UKM dari berbagai daerah yaitu, Jakarta, Sukabumi, Bali, dan Cirebon. Beberapa jenis produk yang dipamerkan meliputi, kerajinan berbahan tanduk, anyaman tangan mendong, aksesoris perak, lapisan emas, tas wanita unik berdesain sepatu hak tinggi, kayu manis, kopra, pakaian anak, selimut bayi, kopi, kacang mete, sabun, minyak goreng, pakaian anak, hiasan kaligrafi dari kulit kambing dan sapi.

Sehari sebelum pameran di Rawal Expo (16/4/2019) para pengusaha UKM Indonesia dipertemukan KBRI dengan mitranya di Lahore dan sepakat melakukan kerja sama Trading House untuk promosikan produk manufaktur Indonesia di Pakistan.

Let's block ads! (Why?)

https://www.liputan6.com/bisnis/read/3948131/pameran-di-pakistan-ukm-indonesia-raih-potensi-transaksi-usd-165-juta

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Pameran di Pakistan, UKM Indonesia Raih Potensi Transaksi USD 1,65 Juta"

Post a Comment

Powered by Blogger.