:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2216035/original/023260300_1526473912-20180516-IHSG-1.jpg)
Sebelumnya, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menghijau pada perdagangan Senin (3/12/2018). Bahkan rupiah menguat ke posisi 14.298 per Dolar Amerika Serikat (AS).
Pada pra pembukaan, IHSG naik 61,9 poin atau 1,02 persen ke level 6.118,06. Pada pembukaan pukul 09.00 WIB, IHSG kembali menguat 83,6 poin atau 1,38 persen ke level 6.139,75.
Indeks saham LQ45 juga naik 1,79 persen ke posisi 983,71. Seluruh indeks saham acuan menghijau.
Pada awal perdagangan, IHSG sempat berada di level tertinggi 6.143,72 dan terendah 6.118,04. Sebanyak 136 saham menguat dan mendorong IHSG ke zona hijau. Selain itu, 70 saham melemah dan 112 saham diam di tempat.
Total frekuensi perdagangan saham sekitar 15.257 kali dengan volume perdagangan 422,5 juta saham. Nilai transaksi harian saham Rp 472,7 miliar.
Investor asing jual saham Rp 110,7 miliar di total pasar. Dolar Amerika Serikat (AS) berada di posisi Rp 14.298 per dolar AS.
Seluruh sektor saham menguat. Penguatan terbesar disumbang sektor aneka industri yang naik 1,99 persen. Diikuti sektor saham keuangan sebesar 1,74 persen dan pertambangan 1,65 persen.
Saham yang menguat antara lain saham KONI naik 17,33 persen ke posisi Rp 352 per saham, saham RANC terdongkrak 16,87 persen ke posisi Rp 388 per saham, dan saham SURE melonjak 16,18 persen ke posisi Rp 2900 per saham.
Saham-saham yang melemah antara lain saham MBAP turun 9,39 persen ke posisi Rp 2.800 per saham dan saham DART melemah 5,56 persen menjadi Rp 51 per saham.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Kiat Investasi Reksa Dana Saham Saat IHSG Bergejolak
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Rupiah Tembus 14.248 per Dolar AS, IHSG Menguat 1,33 Persen"
Post a Comment