Search

Surat Palsu Catut Nama Kepala BKN Kembali Ditemukan

Pemerintah Kota Cirebon dihebohkan dengan adanya surat edaran seleksi CPNS khususnya tenaga honorer atau K2. Surat tersebut beredar melalui pesan WhatsApp.

Dari edaran yang diterima, surat tersebut sudah dibuat dalam format PDF sehingga memudahkan penerima untuk membukanya. Isi surat menjelaskan tentang pengangkatan tenaga honorer K2 di Kota Cirebon.

Di lembar kedua surat, terlampir daftar nama tenaga honorer K2 yang akan diangkat menjadi CPNS. Bagian bawah pada lembar kedua tertulis agar honorer K2 yang masuk dalam daftar nama untuk segera mengonfirmasi kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan, dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kota Cirebon Anwar Sanusi dengan mencantumkan nomor telepon.

Bahkan, di lembar ketiga edaran tersebut juga tertulis sebuah kop surat yang hanya mencantumkan nomor telepon dan email palsu. Di lembar keempat, mencantumkan tangkapan layar pemberitahuan pengangkatan honorer K2 dengan alamat pengirim BKPPD Kota Cirebon.

"Saya jawab itu semua palsu tuh, bohong itu hoaks dan saya sudah beritahukan edaran pengangkatan CPNS itu ke semua jajaran Pemkot Cirebon," kata Kepala BKPPD Kota Cirebon Anwar Sanusi saat dihubungi, Jumat (19/10/2018).

Anwar mengaku, sudah mengetahui surat edaran tersebut pada Kamis, 18 Oktober 2018. Dia diberitahu oleh anaknya yang berada di Sumatera.

Mengetahui edaran itu, Anwar langsung memberitahukan kepada pegawai BKPPD untuk segera membuat klarifikasi. Anwar menyebutkan, edaran palsu tersebut terlihat dari tanda tangan pejabat hingga stempel.

"Di situ ada logo, alamat, nomor telepon salah satu provider lagi itu semua palsu bukan dari kami dan kami sudah berkoordinasi dan surat edaran seleksi CPNS itu kami edarkan kembali namun kami beri tulisan palsu," ungkap dia.

Let's block ads! (Why?)

https://www.liputan6.com/bisnis/read/3675157/surat-palsu-catut-nama-kepala-bkn-kembali-ditemukan

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Surat Palsu Catut Nama Kepala BKN Kembali Ditemukan"

Post a Comment

Powered by Blogger.