Search

Sri Mulyani: Kaum Milenial Jangan Menyerah Hadapi Perkembangan Ekonomi Digital

JAKARTA - Di tengah era digital dan revolusi industri sekarang ini, pemerintah senantiasa menyediakan fondasi yang kuat bagi bangsa . Fondasi tersebut berupa investasi pada sumber daya manusia di bidang pendidikan dan kesehatan, sarana infrastruktur serta kebijakan yang mendukung industri.

“Untuk itu, kaum milenial diharapkan menjadi anak bangsa yang tangguh dan dapat memanfaatkan peluang bisnis yang ada,” ujar Sri Mulyani dikutip Okezone dari Facebook resminya, Minggu (30/9/2018).

BERITA TERKAIT +

Baca Juga: Dahsyatnya Dampak Digital Ekonomi, Indonesia Harus Siap

Mantan Direktur Bank Dunia ini mengatakan, bahwa anak muda harus optimis dan mempunyai kepercayaan diri yang tinggi agar dapat bersaing dengan bangsa lain. “Lihatlah dunia sebagai peluang, bukan ancaman. Perkembangan ekonomi digital harus dipandang sebagai sebuah peluang karena tumbuh dengan cepat,” tuturnya saat menghadiri acara Millenials Festival 2018.

Dia pun menjelaskan bahwa generasi muda punya banyak opsi untuk menjadi aktor di industri ekonomi digital. Memulainya pun tak harus dengan modal besar. Sebuah kemajuan tidak jatuh dari langit, melainkan buah dari kerja keras.

Baca Juga: Indonesia Harus Punya Pusat Ekonomi Digital, Ini Alasannya

“Masa depan bangsa ini milik kaum milenial. Untuk itu, kaum muda harus menambah kepedulian dan rasa memiliki terhadap bangsa ini. Apabila menghadapi kegagalan, jangan menyerah, bangkitlah dan coba lagi,” tutur Sri.

Menurutnya, saat ini kaum muda adalah pemegang kemudi bangsa ini. Jangan biarkan orang lain menyetir diri kita. “Ini negara kita, milikilah. Milikilah negara ini dan ciptakanlah masa depan yang gemilang, masa depan bangsa ini,” pungkasnya.

(Feb)

(rhs)

Let's block ads! (Why?)

http://economy.okezone.com/read/2018/09/30/320/1957603/sri-mulyani-kaum-milenial-jangan-menyerah-hadapi-perkembangan-ekonomi-digital

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Sri Mulyani: Kaum Milenial Jangan Menyerah Hadapi Perkembangan Ekonomi Digital"

Post a Comment

Powered by Blogger.