Jakarta, CNN Indonesia --
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) menggelar peluncuran serial buku manfaat dana desa. Mendes PDTT, Eko Putro Sandjojo, mengatakan buku ini akan sangat bermanfaat bagi desa. Terutama bagi desa yang masih memiliki kendala dalam memanfaatkan dana desa."Kita kan punya program bursa inovasi desa yang juga kita dokumentasikan baik dalam bentuk buku maupun tulisan-tulisan agar desa-desa yang sukses bisa membantu desa-desa, yang masih baru belajar. Buku ini juga adalah 4,5 tahun perjalanan dana desa dan kendala serta keberhasilannnya sehingga bisa ditiru oleh desa-desa yang masih memiliki kendala," kata Eko dalam keterangan tertulisnya, Kamis (8/8/2019).Eko menyampaikan hal tersebut di acara peluncuran serial buku manfaat desa di Jakarta pada Rabu (7/8/2019). Menurutnya, buku manfaat dana desa ini akan dibagikan ke seluruh desa yang tersebar di Indonesia terutama pada desa-desa yang belum berhasil dalam memanfaatkan atau mengolah dana desa.Dengan adanya buku ini, lanjut Eko, desa yang belum berhasil akan lebih mudah untuk belajar untuk mencapai hasil yang terbaik dalam memanfaatkan dana desa."Saya senang dengan dibuat buku ini, saya harapkan bisa dibaca dan ditiru apa yang sudah bagus bisa ditiru dan dilanjutkan, yang belum bagus untuk sama-sama diperbaiki. Mudah-mudahan buku ini bisa menginspirasi kita semua untuk bisa kerja lebih cepat," katanya.Sementara itu, Kepala Badan Penelitian, Pengembangan, Pendidikan, Pelatihan dan Informasi (Balitbangdiklatfo) Kemendes PDTT Eko Sri Haryanto melaporkan bahwa Balibangdiklatfo Kemendes PDTT telah bekerja sama dengan 33 perguruan tinggi yang tergabung dalam Forum Perguruan Tinggi untuk Desa (Pertides).Adapun kerja sama ini dilakukan guna mendokumentasikan manfaat dana desa secara kualitatif di Indonesia dalam buku manfaat dana desa yang terdiri dari 35 buku dengan rincian 33 buku ditulis oleh Pertides dan dua buku yang merupakan kompilasi yang bersifat nasional yang disusun oleh Kemendes PDTT."Dengan adanya dana desa kita sudah mulai mencatat tentang hal-hal jejak pembangunan yang ada di desa. Kami bekerja sama dengan Pertides sudah menulis beberapa yang terkait manfaat dana desa. Ada 35 buku yang penting untuk disimak dan dipelajari, itulah hasil karya apa yang telah dilakukan oleh pemerintah desa dan masyarakatnya," jelasnya.Menurutnya, dari hasil penelitian secara kuantitatif maupun kualitatif oleh Pertides, ternyata desa telah mampu memberikan kontribusi manfaat yang cukup besar. Misalnya, desa telah memberikan kontribusi dalam membangun infrastruktur pendidikan dan kesehatan bahkan lingkungan."Pembangunan ini jelas akan memberikan akses ekonomi bagi desa. Belum lagi, terkait pemberdayaan yang dapat memberikan peningkatan dan keterampilan yang ada di masyarakat serta memberikan penguatan ekonomi yang ada di desa yakni dengan terbentuknya Badan Usaha Milik Desa (Bumdes)," pungkasnya.Usai peluncuran buku manfaat dana desa, Kemendes PDTT melakukan penandatanganan MoU tiga pihak antara Kemendes PDTT dengan Tokopedia dan Perguruan Tinggi atau Universitas. tentang pengembangan potensi ekonomi melalui ekonomi digital, usaha kecil menengah dan pendidikan dari universitas di desa, daerah tertinggal, dan kawasan transmigrasi.Tujuan kerja sama ini antara lain sebagai dasar dalam melakukan kerja sama untuk mendukung gerakan pengembangan potensi ekonomi melalui ekonomi digital, usaha kecil menengah dan pengembangan pendidikan dari universitas di desa, daerah tertinggal, dan kawasan transmigrasi.(adv/adv)
Let's block ads! (Why?)
https://www.cnnindonesia.com/nasional/20190808131007-293-419497/kemendes-pdtt-luncurkan-seri-buku-manfaat-dana-desa
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Kemendes PDTT Luncurkan Seri Buku Manfaat Dana Desa - CNN Indonesia"
Post a Comment