Search

Kapal Mewah Miliarder Senilai Rp 542 Miliar Hilang di Lautan, Kok Bisa?

Firma data Wealth-X baru-baru ini merilis laporan Billionaire Census 2019. Laporan ini menilik data seputar miliarder di seluruh dunia, mulai dari asal negara, gender, industri, serta asal kekayaan mereka: warisan atau usaha sendiri?

Berdasarkan data terkumpul, tren miliarder di dunia masih didominasi mereka yang murni berusaha sendiri (self-made) ketimbang mengandalkan warisan. Ada pula orang yang menggabungkan usaha dan warisan.

Pada laporan terbarunya, Wealth-X menyebut ada 2.604 miliarder di dunia pada tahun 2018. Angka itu turun dari tahun 2017 sebanyak 2.754 miliarder. Berikut rincian asal harta para miliarder itu mereka:

- 55,8 persen hasil usaha sendiri

- 30,9 persen campuran hasil usaha dan warisan

- 13,3 persen hasil warisan

Sementara, berikut hasil tahun 2017:

- 56,8 persen hasil usaha sendiri

- 30 persen campuran hasil usaha dan warisan

- 13,2 persen hasil warisan

Terlihat persentase para miliarder berkat warisan naik sedikit dari tahun 2017 yang berada di angka 13,2 persen. Mereka yang kaya karena kombinasi warisan dan usaha naik 0,9 persen.

Miliarder China disorot karena 95 persen di antara mereka adalah self-made. Itu jauh di atas rata-rata miliarder dunia yang self-made, yakni 56 persen.

Selain itu, miliarder China memiliki usia relatif muda dengan rata-rata usia 56 tahun, sementara rata-rata usia miliarder dunia sekitar 66 tahun. Liberalisasi ekonomi China juga berhasil menciptakan kekayaan besar.

Salah satu miliarder yang menjadi kaya raya karena warisan adalah Francoise Bettencourt Meyers yang menjadi wanita terkaya di dunia tahun ini. Ia adalah pewaris Liliane Bettencourt selaku putri tunggal pendiri L'Oreal.

Let's block ads! (Why?)

https://www.liputan6.com/bisnis/read/3981973/kapal-mewah-miliarder-senilai-rp-542-miliar-hilang-di-lautan-kok-bisa

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Kapal Mewah Miliarder Senilai Rp 542 Miliar Hilang di Lautan, Kok Bisa?"

Post a Comment

Powered by Blogger.