Search

Janji Benahi Jiwasraya, Menteri Rini Minta Nasabah Tak Khawatir

Sebelumnya, Pengamat asuransi, Irvan Raharjo meyakini manajemen baru PT Asuransi Jiwasraya (Persero) mampu memperbaiki kinerja perseroan di tengah upaya penyelesaian polis JS Saving Plan.

Sebagai langkah awal perbaikan, dia menyarankan manajemen baru menghentikan penjualan produk investasi JS Saving Plan.

Ini lantaran kasus tunda bayar polis JS Saving Plan terjadi karena adanya kesalahan manajemen yang lalu dalam menempatkan portofolio investasi yang menyebabkan perusahaan kesulitan likuiditas.

"Bisa, bisa, nomor satu setop Saving Plan itulah. Saving Plan itu sifatnya investasi, bukan proteksi saja dan kedua dia harus membuat profiling yang sangat detail, supaya tidak salah penempatan. Jadi intinya Saving Plannya disetop lah," ujar Irvan di Jakarta, Jumat, 18 Januari 2019.

Seperti diketahui, saat ini manajemen Jiwasraya yang baru telah menawarkan opsi perpanjangan masa polis (roll over) dengan kompensasi bunga 7 persen dibayar di muka kepada para nasabahnya yang mengalami tunda bayar klaim produk JS Saving Plan.

Selain langkah tersebut, Irvan bilang untuk memperkuat likuiditasnya Jiwasraya diharapkan fokus menjual kembali produk murni asuransi, seperti asuransi kecelakaan, asuransi kesehatan, dan lain-lain.

"Selain itu, ya digitalisasi, menjual melalui digital. Terus aset nonproduktif seperti gedung-gedung tua dikerjasamakan dan dioptimalkan. Sekarang zamannya sudah serba digital, ada bisnis hotel tanpa punya hotel, bisnis transportasi tanpa punya mobil, kan ngapain juga Jiwasraya mesti punya gedung besar seperti itu enggak ada nilai produktifnya. Dijadikan hotel, kafe kan masih bisa itu," jelas Irvan.

Sejauh ini, Jiwasraya telah memiliki sejumlah strategi dalam rangka meningkatan kinerja perseroan sepanjang 2019 dan memenuhi kewajiban polis produk JS Saving Plan.

Pertama, manajemen akan meningkatkan penjualan produk asuransi Jiwasraya kepada peserta baru, dan menambah manfaat produk asuransi kepada peserta eksisting. Kedua, mengembangkan varian produk asuransi Jiwasraya yang sifatnya lebih simple dan kekinian seperti asuransi mikro dengan premi yang ringan.

Ketiga, melakukan efisiensi dengan mengembangkan platform digital. Keempat, meningkatkan pemanfaatan aset-aset yang tidak produktif. Sedangkan untuk langkah terakhir, manajemen juga akan membenahi penempatan portofolio investasi, sehingga tidak lagi mengalami ketidakcocokan (missmatch) yang mengganggu likuiditas.

Let's block ads! (Why?)

https://www.liputan6.com/bisnis/read/3937859/janji-benahi-jiwasraya-menteri-rini-minta-nasabah-tak-khawatir

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Janji Benahi Jiwasraya, Menteri Rini Minta Nasabah Tak Khawatir"

Post a Comment

Powered by Blogger.