Laporan Wartawan Tribunjambi.com, Abdullah Usman
TRIBUNJAMBI.COM, MUARA SABAK - Dari 11 Kecamatan yang berada di Kabupaten Tanjung Jabung Timur, tiga di antaranya menjadi kecamatan paling tinggi terdapat penduduk miskin.
Hal tersebut diketahui berdasarkan sumber data aplikasi kemiskinan TNP2K, BPS melalui Badan Perencanaan Daerah Bapeda Tanjab Timur. Tiga kecamatan yang masuk kategori memiliki penduduk miskin paling mendominasi tersebut berdasarkan penilaian empat Item atau (Desil).
" Ya, dari 11 kecamatan tadi ada tiga kecamatan yang mendominasi penduduk miskin berdasarkan data tadi, di antaranya Kecamatan Mendahara Ilir, Rantau Rasau, dan Muara Sabak Timur," ujar Kabid Sosbud dan Pemerintahan Bapeda, Rismayanti.
Baca: 26.000 Lebih Penduduk di Tanjab Timur Miskin, Bappeda Klaim Trend Turun
Baca: Ustaz Abdul Somad Diminta Tak Pajang Simbol Dua Jari Dukung Capres, Ini Jawaban Kocak UAS
Baca: Cekcok Soal Parkir Motor, Yansen Kwok Tewas Ditusuk Pisau
Baca: Dituntut Dua Tahun Gara-gara Bawa Pisau, Ismail Ceritakan Kesedihan Keluarganya
Dijelaskannya pula, untuk di Kecamatan Mendahara Ilir tercatat 2.028 KK masuk kategori miskin dibagi empat Desil (kategori), Desil 1 sebanyak 500 KK, Desil 2 sebanyak 972 KK, Desil 3 sebanyak 408 KK dan Desil 4 ada 148 KK.
Sedangkan di Kecamatan Muara Sabak Timur terdapat 2.277 KK penduduk kategori miskin, di mana pada Desil 1 ada 315 KK, Desil 2 terdapat 1.091 KK, Desil 3 terdapat 634 KK, dan Desil 4 237 KK.
Dan terakhir Kecamatan Rantau Rasau dengan total penduduk miskin mencapai 2.338 KK, Desil 1 terdapat 293 KK, Desil 2 1.129 KK, Desil 3.723 dan Desil 4 terdapat 193 KK.
"Dimana penduduk tersebut berada di daerah terpencil dan kawasan pesisir," ujarnya.
Dari data BPS, di Tanjab Timur terdapat 26.997 warga miskin.
http://jambi.tribunnews.com/2019/03/13/26000-warga-tanjab-timur-hidup-miskin-tinggal-di-tiga-kecamatan-iniBagikan Berita Ini
0 Response to "26.000 Warga Tanjab Timur Hidup Miskin Tinggal di Tiga Kecamatan Ini - Tribun Jambi"
Post a Comment