"Tidak ada seperti itu. Itu tidak benar," ujar Faisal seperti dilansir Tribun Sumsel, Minggu (6/1/2019).
Pada Jumat (4/1/2019), PT LIB menyatakan bahwa mereka menahan dana kontribusi untuk Sriwijaya FC dan PSPS Riau karena dua klub tersebut belum membayar gaji pemain mereka. Dana kontribusi yang akan diberikan PT LIB adalah Rp 7,5 miliar kepada klub Liga 1 da Rp 1,25 miliar kepada klub Liga 2.
"Terkait tunggakan gaji pemain, kami melakukan sesuai prosedur beberapa. Ada yang kami tahan subsidinya. Kalau memang terbukti ada pembayaran tunggakan gaji pemain. Tidak ada batas waktunya silahkan saja kalau memang dia mau bisa buktikan," ujar COO PT LIB, Tigorshalom Boboy, di Jakarta, Jumat (4/12/2018) seperti dilansir Goal.
Faisal mengungkapkan, pada Jumat (4/1/2019), ia sudah bertemu dengan PT LIB. Dalam pertemuan tersebut, menurut Faisal, PT LIB mengaku masih menunggu uang dari sponsor.Pembaaran dari sponsor itulah, lanjut Faisal, yang akan digunakan untuk membayar subsidi kepada klub, termasuk Sriwijaya FC.
"Ceritanya, uang dari sponsor Liga belum diterima (PT LIB), belum diterima seluruhnya sehingga belum diberikan ke klub, bukan mereka menahan karena kita menunggak gaji ke pemain," ujar Faisal.
"Kalau ini sudah dibayarkan PT Liga, sudah pasti kita akan bayar gaji pemain," sambungnya.
Mengenai gaji pemain yang belum dibayar Sriwijaya FC, Faisal menjelaskan bahwa ada pembayaran gaji yang terlambat untuk beberapa pemain. Namun, Faisal tidak menyebutkan siapa pemain yang pembayaran gajinya tertunggak.
"Segera akan kita bayarkan kalau PT Liga sudah berikan subsidi itu," tambah Faisal. halaman 2 dari 2
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Sriwijaya FC Bicara soal Tunggakan Gaji Pemain dan Subsidi dari PT LIB - Bolalob"
Post a Comment