Melalui Rumah Pangan Kita, Bulog Sintang Stabilkan Harga ...

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Wahidin

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINTANG - Kepala Perum Bulog Sub Divre Sintang, Maradona Singal menyampaikan bahwa satu di antara program unggulan Bulog ialah Rumah Pangan Kita (RPK) yang bertujuan mendekatkan pasar dengan masyarakat secara langsung.

"Dengan RPK ini, kita memotong jalur jalur distribusi sehingga masyarakat dapat harga sesuai dengan harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan oleh pemerintah," ujarnya kepada Tribun Pontianak, Rabu (21/11/2018) pagi.

Untuk di Sintang sendiri, Kantor Perum Bulog Sub Divre Sintang memiliki RPK Center yang terletak tepat di jalan masuk kantor. Jadi masyarakat dapat membeli produk sembako dengan HET yang telah ditentukan pemerintah.

Baca: Rakernis, Bupati Rupinus Berharap Tak Ada Masalah Pada Pengelolaan Dana Desa

Untuk program RPK sendiri, menurutnya sudah berjalan sejak tahun 2017 lalu. Sementara ini, untuk Perum Bulog Sub Divre Sintang baru menjual lima produk sembako, yaitu beras, gula pasir, daging beku, tepung, dan minyak goreng.

Sementara untuk penjualan terbesar dari Rumah Pangan Kita, Maradona menjelaskan bahwa secara rupiah ialah penjualan daging beku. Bahkan secara ketersediaan stok, daging beku juga kerap kali kehabisan.

"Daging memang sangat besar penjualan kita, tapi untuk produk lain juga lancar penjualannya. Tapi untuk saat ini stok daging kita masih aman karena ada 5 ton, dan produk lain juga aman stok nya sampai natal dan tahun baru," jelasnya.

Baca: Pansus DPRD Percepat Penyelesaian Raperda PDAM

Oleh karena itu, dengan adanya RPK, menurutnya dapat menstabilkan harga pangan pokok karena harga-harga produk sembako yang dijual disesuaikan harga eceran tertinggi yang ditentukan pemerintah.

"Bahkan kami juga berkerjasama dengan toko-toko sembako untuk menjadi rumah pangan kita, sampai saat ini tercatat sudah ada 150-an yang sudah terdaftar menjadi RPK di Sub Divre Sintang," pungkas Maradona.

Let's block ads! (Why?)