Search

Harga Emas Naik Usai Rilis Data Ekonomi AS

Indeks dolar AS sudah naik 5,5 persen secara year to date (ytd) seiring harapan kenaikan suku bunga oleh bank sentral AS atau the Federal Reserve. Bank sentral AS diperkirakan menaikkan suku bunga pada Desember 2018 dan tiga kali pada 2019.

Suku bunga lebih tinggi dapat meningkatkan dolar AS  dan permintaan suram untuk komoditas berdenominasi dolar AS. Akan tetapi, emas dapat menjadi aset safe haven seiring investasi berisiko akan tertekan pada 2019.

“Emas telah menjadi investasi yang sulit sejak 2012. Ketika kita melihat emas mendapatkan daya tarik, dolar AS mendapatkan kembali semangatnya. Kami melihat pembalikan yang tak terelakkan,” ujar Chris Weston, Kepala Peneliti Pepperstone Group, seperti dikutip dari laman Marketwatch.

Ia prediksi, harga emas dapat kembali berkilau pada 2019 yang dipicu tanda-tanda yang sudah muncul . Adapun pergerakan harga komoditas lainnya antara platinum melemah 0,9 persen ke posisi USD 833,80 per ounce. Harga palladium naik 1,7 persen menjadi USD 1.110,20 per ounce. Harga tembaga untuk pengiriman Desember menguat 0,9 persen menjadi USD 2,71 per pound.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

3 alasan pentingnya investasi sejak dini

Let's block ads! (Why?)

https://www.liputan6.com/bisnis/read/3692525/harga-emas-naik-usai-rilis-data-ekonomi-as

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Harga Emas Naik Usai Rilis Data Ekonomi AS"

Post a Comment

Powered by Blogger.