Search

Siap Ekspor, Menkop UKM: Produksi Alat Musik Lokal sudah Standar Internasional

JAKARTA - Kementerian Koperasi dan UKM melalui Lembaga Layanan Pemasaran Koperasi Kecil dan Menengah (LLP KUMKM) menggelar alat musik lokal di gedung Smesco. Dalam event bertajuk ‘Smesco Music Expo 2018” melibatkan kurang lebih 35 produsen alat musik dan aksesoris lokal yang kualitas produknya tak kalah dengan merk luar negeri.

Peserta yang ikut pameran termasuk produsen yang sudah punya pasar baik dalam maupun luar negeri.

BERITA TERKAIT +

Menteri Koperasi dan UKM Puspayoga mengatakan, ajang Smesco Music Expo 2018 menghadirkan puluhan alat musik lokal berkualitas ekspor. Untuk itu, dia mengajak masyarakat dan para pecinta musik untuk berbelanja alat musik buatan para produsen lokal ini.

Baca Juga: Ekspor Ikan Hias RI Tertinggi di Dunia tapi Kalah dari Singapura, Kok Bisa?

"Ini bagus dan layak untuk diapresiasi, banyak yang belum tahu kalau alat musik lokal kita kualitasnya sudah standar internasional jadi tidak kalah dengan alat musik impor," kata Puspayoga, saat mengunjungi pameran, Minggu (21/10/2018).

Mantan Wakil Gubernur Bali itu bahkan tak ragu membeli alat musik gitar merek Cetta, signature series keluaran JRX Sid. Dia sempat memainkannya sesaat dan tampak puas dengan suara yang dihasilkan dari alat musik yang kemudian dibelinya itu.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Operasional LLP-KUKM Armel Arifin mengatakan, tujuan diadakannya Smesco Music Expo adalah untuk lebih memperkenalkan kepada masyarakat bahwa brand alat musik buatan asli Indonesia juga memiliki kualitas baik. Beberapa produk yang akan perkenalkan di event lini di antaranya adalah UKM mitra binaan Smesco Indonesia.

Baca Juga: Bappenas: Perang Dagang Turunkan Ekspor RI

“Kami juga ingin meningkatkan brand images Smesco Indonesia sebagai instansi yang mendukung produk lokal khususnya dalam bidang musik agar lebih dikenal oleh masyarakat dan mendunia,” kata Armel.

Beberapa di antaranya mitra binaan Smesco Indonesia juga mendapat tempat untuk memajang produknya. Menurut Armel, Smesco Indonesia juga ingin mewadahi potensi yang ada di dunia permusikan.

“Kami ingin memberikan wadah yang representatif dan fasilitas yang memadahi audiens di dunia musik baik pengusaha, musisi, maupun peralatan musik, juga kegiaran penunjang laikknya, termasuk kuliner, kata Armel yang didampingi Kepala Divisi Pemasaran Marianne Sumakud.

Menurut Armel, beberapa stand mengadakan workshop bagaimana melukis batik pada akat musik gitar, yaitu oleh G&G Guitars dari Yogyakarta. Tema workshop lainnya mengenai manajemen pemasaran, manajemen produksi, manajrmen SDM, juga masalah perpajakan, hak kekayaan intelektual (HaKI), hingga sosialisasi kredit usaha rakyat (KUR).

(Feb)

(rhs)

Let's block ads! (Why?)

http://economy.okezone.com/read/2018/10/21/320/1966897/siap-ekspor-menkop-ukm-produksi-alat-musik-lokal-sudah-standar-internasional

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Siap Ekspor, Menkop UKM: Produksi Alat Musik Lokal sudah Standar Internasional"

Post a Comment

Powered by Blogger.