Presiden Jokowi Taruh Harapan Besar ke Nicke untuk Benahi Pertamina ‎

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -‎ ‎Presiden Joko Widodo telah memutuskan Nicke Widyawati menjadi Direktur Utama PT Pertamina (Persero), dari tiga orang yang diseleksi Tim Penilaian Akhir (TPA).

Sekretaris Kabinet Pramono Anung yang juga sebagai Sekretaris TPA, mengatakan, proses pemilihan direktur utama Pertamina sekitar dua bulan, dimana yang diajukan‎ Kementerian BUMN sebanyak tiga orang.

"Akhirnya Presiden memutuskan untuk memberikan kehormatan kepercayaan kepada Ibu Nicke sebagai dirut Pertamina," kata Pramono di komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (29/8/2018).

Pramono menjelaskan, pertimbangan dipilihnya Nicke‎ yaitu dirinya dinilai mampu membuat sebuah tim yang solid dan dapat melakukan pembenahan di internal BUMN di sektor migas.

Menurut Pramono, Presiden Jokowi menaruh harapan kepada Nicke agar Pertamina segera berbenah untuk mereformasi dan sekaligus membenahi diri, mengingat tugasnya‎ yang tidak mudah.

Baca: Zulkifli Hasan di Depan Ribuan Mahasiswa Baru: Pihak Sebelah Panik, 2019 Ganti Apa Lanjut?

"Pertamina kan mendapatkan tugas yang luar biasa dengan blok-blom, baik Mahakam, Rokan, dan lainnya sehingga dengan demikian tugas ini sangat berat bagi Ibu Nicke dan tim, mudah-mudahan kepercayaan itu bisa ditangani baik," papar Pramono.

‎Hari ini, Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) akhirnya mengumumkan Direksi Utama definitif PT Pertamina (Persero).

Deputi Bidang Usaha Pertambangan, Industri Strategis dan Media Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Fajar Harry Sampurno menyebutkan direktur utama terbaru Pertamina adalah Nicke Widyawati.

Pengangkatan tersebut berdasarkan persetujuan dari Presiden Joko Widodo dan berdasarkan KEPUTUSAN RUPS SK 232/MBU/08/2018 tentang Pengalihan Tugas, Pemberhentian, dan Pengangkatan Anggota-Anggota Direksi Perusahaan Perseroan Pertamina.

Let's block ads! (Why?)