Jasa Marga Pasang Alat Canggih Deteksi Kendaraan Berat di Tol Semarang

JAKARTA - PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR) akan segera memasang alat teknologi weight in motion (WIM) di Jalan Tol Semarang ABC. Penggunaannya untuk mengetahui kendaraan yang Over Demension dan Over Load (Odol) pada jalan tol tersebut.

Direktur Utama Jasa Marga Dessy Ariyani mengatakan, saat ini, pihaknya sedang menyiapkan infrastruktur alatnya. Termasuk juga dalam hal penyediaan tanahnya untuk pemasangan WIM alat timbang statis.

BERITA TERKAIT +

"Kita sedang coba di Semarang kita pasang WIM. Sekarang kita sedang siapkan infrastrukturnya, karena butuh area untuk mengumpulkan beban yang diturunkan," ujarnya saat ditemui di Kantor Pusat Jasa Marga, Jakarta, Kamis (9/8/2018).

Menurut Dessy, dalam teknisnya nanti kendaraan berat tersebut akan dideteksi lewat WIM. Setelah terdeteksi kendaraan tersebut kemudian diarahkan menuju timbangan statis dan jika overload, maka muatannya akan diturunkan.

"Dia mendeteksi mana yang overweight, kemudian kita alihkan, kita turunkan bebannya," ucapnya.

Menurut Desi, dengan dipasangnya alat tersebut, diharapkan bisa mendeteksi kendaraan-kendaraan berat mana saja yang overwight dan overload. Hal itu juga jauh lebih mudah dibandingkan harus turun langsung ke lapangan untuk mengecek satu persatu kendaraan besar.

“Biasanya kita lakukan 3 bulan sekali, itu kurang. Jadi mulai sekarang kita lakukan sebulan sekali. Ke depan Jasa Marga sedang dalam proses mempersiapkan upaya yang lebih konkret," jelasnya.

Dengan alat tersebut, diharapkan ke depannya tidak adalagi kendaraan overload yang masuk ke jalan tol. Karena menurutnya, kendaraan bermuatan lebih menyebabkan beberapa permasalahan dari mulai kemacetan hingga jalanan yang rusak.

"Odol itu dampaknya satu kerusakan infrastruktur, kecepatan melambat, kecelakaan," ucapnya.

(feb)

(rhs)

Let's block ads! (Why?)