KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) reli empat hari. Indeks acuan domestik ini menutup perdagangan Kamis (26/7) dengan kenaikan 12,25 poin atau 0,21% ke level 5.946,14.
Sebanyak 198 saham bergerak naik, sedangkan 191 saham turun. Sebanyak 116 saham lainnya tak bergerak.
Perdagangan hari ini melibatkan 11,69 miliar saham, dengan nilai transaksi Rp 8.281 triliun.
Investor asing mengumpulkan lagi saham Tanah Air. Net buy di pasar reguler tercatat Rp 479,78 miliar, sedangkan di pasar keseluruhan, net buy tercatat Rp 150,54 miliar.
Tujuh dari sepuluh menghijau. Sektor pertambangan memimpin penguatan dengan kenaikan 1%, diikuti sektor perkebunan sebesar 0,97%.
Sedangkan sektor yang masih turun yaitu aneka industri, yang merosot sampai 2,23%, konstruksi 1,39%, dan infrastruktur yang turun sampai 0,03%.
Tiga saham LQ45 jawara hari ini antara lain PT Indika Energy Tbk (INDY) yang melompat 4,52% menjadi Rp 3.470 per saham, PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) sebesar 3,77% menjadi Rp 7.575, dan PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) sebesar 2,65% menjadi Rp 3.870 per saham.
Sedangkan top losers hari ini adalah saham-saham yang terdepak dari daftar LQ45 mulai Agustus mendatang. Mereka antara lain PT Trada Alam Minera Tbk (TRAM) yang anjlok 15,85% menjadi Rp 308 per saham, PT Hanson International Tbk (MYRX) yang turun sebesar 8,57% menjadi Rp 128, dan Global Mediacom Tbk (BMTR) sebesar 5,62% menjadi Rp 470 per saham.
Editor: Sanny Cicilia
IHSG
http://investasi.kontan.co.id/news/calon-alumni-lq45-jegal-penguatan-ihsg-hanya-021Bagikan Berita Ini
0 Response to "Calon alumni LQ45 jegal penguatan IHSG hanya 0,21%"
Post a Comment