Search

Di Hadapan DPR, BEI Jelaskan Kesalahan Investasi Jiwasraya - CNBC Indonesia

Jakarta, CNBC Indonesia - Otoritas Bursa Efek Indonesia (BEI) memaparkan kesalahan PT Asuransi Jiwasraya (Persero) dalam penempatan investasi di saham. Hal tersebut disampaikan direksi BEI saat diminta penjelasan oleh anggota Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat.

I Gede Nyoman Yetna, Direktur Penilaian Perusahaan BEI mengatakan ada kesalahan dalam proses pengambilan keputusan. "Apa yang salah dengan Jiwasraya, pertama decission making process dari institutional investor. Sebagai institutional investor, kategori knowledgable investor, seharusnya dan sepatutnya mengerti investasi," jelas Yetna, di Gedung DPR, Senin (10/2/2019).

Yetna menjelaskan hal ini setelah mendapatkan pertanyaan dari anggota Komisi XI Heri Gunawan. Heri menanyakan apa sebenarnya kesalahan yang dilakukan Jiwasraya.


Lebih lanjut, Yetna menjelaskan, Jiwasraya punya infrastruktur dan kapabilitas dalam mengambil keputusan investasi berbeda dengan investor ritel. Investor institusi punya pengetahuan, infrastruktur yang memadai.

"Ada komite investasi di mana orang-orangan harusnya capable. Jadi harapan kita institusional investor sudah mempertimbangkan apa yang dilakukan, instrumen apa saja dan kapan saja mengambil keputusan investasi membeli atau yang lain," jelas Nyoman.

Lalu apa yg dilakukan bursa? Yetna menambahkan, BEI merupakan wasit, tugasnya menjaga ada keterbukaan informasi. "Kami jaga untuk selalu ada di pasar," jelas Yetna.

Saat ini Jiwasraya masih terkendala gagal bayar polis produk JS Saving Plan sebesar Rp 16 triliun, membengkak dari akhir tahun lalu Rp 12,4 triliun lantaran kesulitan keuangan.

[Gambas:Video CNBC]

(hps/hps)

Let's block ads! (Why?)

https://news.google.com/__i/rss/rd/articles/CBMid2h0dHBzOi8vd3d3LmNuYmNpbmRvbmVzaWEuY29tL21hcmtldC8yMDIwMDIxMDEzNDMxMC0xNy0xMzY2NTIvZGktaGFkYXBhbi1kcHItYmVpLWplbGFza2FuLWtlc2FsYWhhbi1pbnZlc3Rhc2ktaml3YXNyYXlh0gEA?oc=5

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Di Hadapan DPR, BEI Jelaskan Kesalahan Investasi Jiwasraya - CNBC Indonesia"

Post a Comment

Powered by Blogger.