Volume produksi nikel Vale (INCO) turun 10% di triwulan III 2018

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Vale Indonesia Tbk (INCO) membukukan penurunan produksi nikel dalam bentuk matte pada triwulan ketiga 2018.

Menurut CEO dan Presiden Direktur INCO Nico Kanter, perusahaan cuma memproduksi 18.193 metrik ton nikel dalam bentuk matte di triwulan ketiga tahun 2018.

Volume produksi di triwulan III 2018 tersebut turun 4% dibandingkan volume produksi yang direalisasikan di triwulan II 2018 yang sebesar 18.933 metrik ton.

Secara year-on-year, produksi di triwulan ketiga tahun 2018 juga turun sekitar 10% dibandingkan produksi di triwulan ketiga tahun 2017 yang sebesar 20.163 metrik ton.

Selain itu, produksi di periode sembilan bulan pertama 2018 sebesar 54.227 metrik ton atau 6% lebih rendah dibandingkan periode sembilan bulan pertama 2017.

"Hal ini terutama disebabkan oleh tingkat kandungan nikel rata-rata yang lebih rendah di 2018. Lalu produksi di triwulan ketiga tahun 2018 berada di bawah rencana sebagai akibat dari aktivitas pemeliharaan yang tidak direncanakan untuk mengatasi masalah operasional yang teridentifikasi dan juga untuk memastikan keselamatan operasi kami,” kata Nico dalam siaran pers, Senin (15/10).

Ia melanjutkan, karena aktivitas pemeliharaan di kuartal III 2018 yang tidak terencana ini, INCO merevisi target produksi menjadi 75.000 ton di akhir tahun 2018 atau turun dari target sebelumnya 77.000 ton di akhir tahun 2018.

"Kami dapat memajukan jadwal pemeliharaan yang sebelumnya direncanakan di kuartal IV 2018 ke kuartal III 2018, sehingga diharapkan tidak ada lagi tambahan aktivitas pemeliharaan besar hingga akhir tahun," pungkas Nico.

Reporter: Krisantus de Rosari Binsasi
Editor: Sanny Cicilia