Search

Kemiskinan di Tuba - Nenek Tinah Tinggal di Gubuk Berlantai Tanah, Andalkan Bantuan untuk Hidup

Laporan Reporter Tribun Lampung Endra Zulkarnain

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, GEDUNG AJI - Potret kemiskinan warga yang hidup serba kekurangan masih saja dijumpai di Kabupaten Tulangbawang.

Ini terlihat dari kehidupan yang dialami Tinah (90), seorang nenek renta warga Aji Jaya KNPI, Kecamatan Gedung Aji, Kabupaten Tulangbawang.

Selama ini, Tinah tinggal bersama cucunya Wawan (18) yang hanya lulus Sekolah Dasar (SD).

Baca: Tahap III Cair 40 Persen, Serapan Dana Kampung di Tuba Rp 128 Miliar

Karena kondisi sang nenek sudah renta, Wawan pun beralih menjadi tulang punggung untuk menghidupi sang nenek dengan bekerja sebagai kuli serabutan.

Nenek Tinah dan Wawan, tinggal di sebuah gubuk berdinding kayu  dengan lantai tanah yang berukuran 4X6 meter.

Kondisi tempat tinggal nenek Tinah
Kondisi tempat tinggal nenek Tinah (Tribunlampung/Endra)

Baca: Selundupkan Sabu Lewat Jalur Air, Warga Mesuji Diringkus Satpolair Polres Tuba

Nenek Tinah kondisinya hanya bisa mendengar saja. Karena matanya sudah tidak dapat melihat.

"Bantuan yang pernah diterima dari pemerintah kabupaten Tulangbawang hanya beras raskin, kadang ada dermawan datang mengantar sedekah makanan sama mbah Tinah," terang Teguh Jayadi, warga sekitar, Jumat (12/10).

Teguh Jayadi menjelaskan, cucu nenek Tinah, Wawan (18) bekerja sebagai buruh serabutan berangkat pagi pulang sore, tentunya nenek tua renta ini sangat kesulitan untuk menjalankan aktifitas sehari-harinya.

"Usianya yang sudah tua renta membuat nenek Tinah tak mampu mencari nafkah untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Mau tak mau ia mengandalkan bantuan tetangga dan cucunya yang bekerja sebagai kuli serabutan," ujarnya.

Let's block ads! (Why?)

http://lampung.tribunnews.com/2018/10/12/kemiskinan-di-tuba-nenek-tinah-tinggal-di-gubuk-berlantai-tanah-andalkan-bantuan-untuk-hidup

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Kemiskinan di Tuba - Nenek Tinah Tinggal di Gubuk Berlantai Tanah, Andalkan Bantuan untuk Hidup"

Post a Comment

Powered by Blogger.