Pembangunan Tol Kunciran-Serpong Sudah 66%

TANGERANG - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, meninjau lokasi proyek pembangunan Tol Kunciran-Serpong. Dalam kunjungannya, Basuki mengaku bahwa proyek tersebut, sudah mencapai 66%.

"Progresnya untuk yang paket 1, sudah 66%. Kalau untuk yang Paket 2, sudah mencapai 71% pembangunannya," jelasnya saat meninjau lokasi, Jumat (14/9/2018).

BERITA TERKAIT +

Diakui Basuki, adanya laporan yang diberikan kepadanya membuatnya yakin bahwa proyek tersebut dapat segera rampung. "Saya yakin pasti akan bisa diselesaikan, masing-masing tergantung progres bisa Februari, Maret atau Desember, intinya mudah-mudahan di 2019," ujarnya.

kunciran

Menurut Basuki, proses pembangunan yang ada acapkali terkendala karena kontur tanah. "Pokoknya semua tergantung tanah. Kalau cuaca sedang hujan, itu bagaimana kita memadatkan tanah dengan baik," imbuhnya.

Basuki berharap adanya pembangunan jalan tol ini, mampu meminimalisir sejumlah permasalahan alur transportasi. "Saya berharap proses pembangunannya semakin cepat, karena banyak ditunggu. Dengan adanya tol ini, satu tidak hanya mengurai kemacetan tapi pengantaran logistik lebih lancar dan murah," tukasnya.

kunci

Pantauan Okezone di lokasi, sejumlah alat berat masih aktif bekerja untuk mengeruk tanah. Masih banyak sebagian bidang lahan yang baru berupa tanah. Namun pada beberapa bagian lain ada juga yang sudah di cor. Beberapa truk pembawa batu kerikil, juga terlihat aktif berlalu lalang.

Diketahui sebelumnya, pembangunan jalan Tol Kunciran-Serpong ditargetkan selesai pada November 2018, namun ternyata pembangunan masih terkendala ganti rugi lahan

Adapun, Jalan Tol Kunciran-Serpong merupakan bagian dari jaringan Jalan Tol Jakarta Outer Ring Road 2 (JORR 2), yang akan menghubungkan Bandara Soekarno-Hatta hingga Cibitung. Jaringan jalan tol ini berfungsi memecah lalu lintas yang saat ini menumpuk di dalam kota Jakarta, maupun di JORR.

(kmj)

Let's block ads! (Why?)