Search

Meski Banyak Kontroversi, Trump Buat Ekonomi AS Meninggi

loading...

WASHINGTON - Donald John Trump telah 19 bulan menduduki kursi kepresidenan di Amerika Serikat. Selama kurun waktu tersebut, pemerintahannya begitu banyak dilanda kontroversi. Namun ada satu hal besar yang tidak bisa dipungkiri, Trump berhasil mengangkat ekonomi Amerika Serikat yang melemah selama pemerintahan Obama.

Ketika ia menduduki kantor pemerintahan di awal 2017, sebagian besar pakar mengatakan Trump mustahil untuk meningkatkan perekonomian AS, dimana akhir 2016, pertumbuhan ekonomi Negeri Paman Sam hanya 1,2%. Nyatanya, ekonomi Amerika terus meningkat bahkan mencapai pertumbuhan 4,2% di kuartal II 2018.

Pertumbuhan Ekonomi AS

Melansir dari CNBC, Sabtu (8/9/2018), tingkat pengangguran mendekati titik terendah dalam 50 tahun. Tingkat pengangguran turun ke level 3,9%, menyamai tingkat terendah sejak 1969. Sementara itu, pasar saham telah melonjak sekitar 27%.

Dan yang terbaru adalah kabar dari Biro Statistik Tenaga Kerja AS pada Jumat kemarin. Pertumbuhan tenaga kerja pada Agustus 2018 mencapai 201.000 orang, melampaui perkiraan ekonom yang disurvei Reuters, sebesar 191.000 tenaga kerja.

Pertumbuhan upah pun mencapai tingkat tertinggi sejak November 2008. Pertumbuhan upah per jam rata-rata naik 2,9%, mengalahkan ekspektasi ekonom yang memperkirakan naik 2,7%. Kenaikan upah merupakan hal yang hilang sejak pemulihan ekomomi tahun 2009.

Meksi membawa kemajuan, tetap saja ada yang nyinyir. Pengkritiknya berasal dari kelompok ekonom pasar bebas, sebagian besar Partai Demokrat AS, bahkan ada juga dari partainya sendiri, Partai Republik. Mereka pun memperkirakan ledakan ekonomi Trump hanya bersifat sementara dan akan mereda setelah pertengahan 2019.

Pasar saham AS

Walau mendapat kritik, sebagian dari mereka mengakui bahwa angka-angka keberhasilan Trump sangat unik dan tidak berutang kepada kebijakan pemerintahan sebelumnya.

"Saya yakin cerita besar dari ledakan ekonomi ini masih berlanjut meski menurut kebanyakan orang mengatakan tidak mungkin," ujar Larry Kudlow, direktur Dewan Ekonomi Nasional dan penasihat utama Trump, dalam wawancara dengan CNBC. "Saya tahu karena Trump paham ekonomi dan dia sudah menjabat satu setengah tahun. Dan ketika kamu melihat angka-angka itu, dia tidak akan mudah puas".

Prestasi ekonomi Trump disebabkan kebijakannya yang pro-bisnis. Sehingga meningkatkan kepercayaan pelakun bisnis berkat peraturan yang bersahabat. Dan ini berdampak terhadap sentimen konsumen, salah satu ukuran untuk mencapai level tertinggi dalam 18 tahun. Trump melakukan pemotongan pajak bagi perusahaan dan perorangan demi mendongkrak daya beli masyarakat.

Berkat pencapaian tersebut, perekonomian Amerika secara total telah tumbuh sebesar USD1,4 triliun pada kuartal II 2018. Sedangkan, periode yang sama semasa Obama, perekonomian hanya USD481 miliar, alias sepertiga dari pencapaian Trump.

Let's block ads! (Why?)

https://ekbis.sindonews.com/read/1336784/35/meski-banyak-kontroversi-trump-buat-ekonomi-as-meninggi-1536410386

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Meski Banyak Kontroversi, Trump Buat Ekonomi AS Meninggi"

Post a Comment

Powered by Blogger.