Ilustrasi. (JPNN)
MANADO–Penjual bahan bakar minyak (BBM) eceran menjamur di Manado. Bahkan ada yang menjual BBM subsidi jenis premium di atas Harga Enceran Tertinggi (HET).
“Untuk mencari untung kami jual premium Rp 8 ribu,” singkat Rudi, salah saatu penjual BBM enceran di Kelurahan Bailang, Kecamatan Bunaken.
Terpisah, Sales Retail BBM PT Pertamina Sulut Mohammad Faruq menegaskan, pihaknya melarang SPBU menjual premium kepada pedagang eceran.
“Kalau pun kedapatan ada SPBU yang menjual kami berikan sanksi,” tegasnya.
Dia mengaku, selama ini pihaknya belum menemukan adanya kerjasama SPBU dengan pedagang eceran terkait penjual premium dan solar.
“Jika ditemukan mengisi premium dan solar dalam jerigen sanksinya kami hentikan pasokan premium dan solarnya,” ujarnya.
Lanjutnya, jika pengecer biasa mengambil Bahan Bakar Khusus (BBK) seperti pretalite dan pertamax akan dilayani. Karena itu tidak masuk dalam BBM subsidi.
Terpisah, Kabag Ekonomi dan Sumber Daya Alam Nolfie Talumewo mengatakan, penjual eceran tidak diperkenankan lagi menjual BBM subsidi seperti premium dan solar.
“Ada kalahnya pedagang BBM eceran pura-pura mangantre dengan kendaraan untuk mengisi minyak. Setelah diisi full kemudian ditap di rumah dan dijual eceran,” ujarnya.
Dia mengatakan, jika kedapatan ada masyarakat menggunakan cara seperti itu, pihaknya tidak segan-segan memberikan sanksi.
“Karena BBM subsidi itu tidak diperkenankan diperjual belikan. Apalagi menjual diatas HET,” pungkasnya. (mpo)
Bagikan Berita Ini
0 Response to "BBM Subsidi Dijual di Atas HET - Manado Post online"
Post a Comment