Search

IHSG Ditutup Memerah Iringi Kebangkitan Bursa China

loading...

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup memerah, meski masih tetap bertahan di atas level 6.000 setelah bergerak variatif sepanjang hari ini. Bursa saham dalam negeri ditutup melemah 9,88 poin atau 0,16% ke level 6.091,25.

IHSG pada sesi I perdagangan berbalik melemah ke posisi 6.084,79 usai kehilangan 16,34 poin setara 0,27%. Tadi pagi bursa Tanah Air dibuka menguat tipis 11,160 poin atau 0,183% menjadi 6.112,29 poin dan kemarin, IHSG ditutup meningkat 11,28 poin atau 0,19% ke level 5.831,03.

Sektor saham hingga perdagangan kebanyakan bergerak melemah, usai sektor perkebunan jatuh mencapai 0.86% untuk kemudian diikuti keuangan tergelincir 0.75%. Sedangkan sektor dengan kekuatan tertinggi dicetak pertambangan dan industri dasar yang masing-masing naik 1,37% serta 1,30%.

Adapun nilai transaksi pada bursa Indonesia sore ini tercatat sebesar Rp6,67 triliun dengan 8,42 miliar saham diperdagangkan dan transaksi bersih asing Rp225,25 miliar dengan aksi jual asing sebesar Rp1,69 triliun dan aksi beli asing mencapai Rp1,92 triliun. Tercatat sebesar 165 saham menguat, 232 melemah dan 132 stagnan.

Beberapa saham yang menguat di antaranya PT Gudang Garam Tbk (GGRM) naik Rp1.800 menjadi Rp76.175, PT Sona Topas Tourism Industry Tbk. (SONA) melompat Rp445 ke posisi Rp2.250 dan PT Bayan Resources Tbk (BYAN) lebih tinggi Rp400 menjadi Rp20.000.

Saham-saham yang melemah yakni PT Maskapai Reasuransi Indonesia Tbk. (MREI) turun Rp150 menjadi Rp5.900, PT BISI International Tbk. (BISI) menyusut Rp140 menjadi Rp1.600 serta PT Asuransi Bina Dana Arta Tbk. (ABDA) jatuh Rp50 menjadi Rp7.000.

Di sisi lain pasar saham Asia pada perdagangan, Selasa sebagain besar berakhir lebih tinggi ketika pasar saham China berbalik menekan sentimen negatif di sesi akhir perdagangan. Kenaikan juga terlihat pada indeks Nikkei Jepang dengan tambahan 0,69% atau 155,42 poin hingga ditutup pada level 22.662,74.

Saham SoftBank dilaporkan melonjak 6,54% setelah melaporkan peningkatan laba kuartalan sebesar 49%. Sebagian sektor ditutup di wilayah positif, dengan sektor telekomunikasi memimpin kenaikan tertinggi.

Selanjutnya indeks Kospi di Korea Selatan merayap lebih tinggi 0,24% hingga berakhir pada level 2.292,05 ketika saham teknologi bergerak di zona dengan Samsung Electronics memperoleh tambahan 1,97%. Sedangkan sektor ritel berada di bawah tekanan.

Bursa saham China bangkit kembali setelah penurunan di awal pekan kemarin seiring ketidakpastian perdagangan meredam sentimen investor. Komposit Shanghai menguat 2,74% di posisi 2.779,30 untuk menjadi sinyal perbaikan usai mengalami penurunan beruntun dalam empat hari.

Indeks Hang Seng di Hong Kong juga menguat pada sesi sore perdagangan Asia ke level 28.248,88 dengan lonajakan 429.32 poin atau 1.54%. Raihan ini meneruskan tren positif sejak Senin, kemarin untuk menghentikan penurunan secara beruntun.

Sementara di tempat lain, pasar saham Australia mengakhiri hari ini lebih rendah karena Reserve Bank of Australia mempertahankan suku tetap. ASX 200 tergelincir 0,3% hingga ditutup menjadi 6.253,90 karena penurunan dalam bahan dan subindeks telekomunikasi untuk membebani indeks lebih luas.

(akr)

Let's block ads! (Why?)

https://ekbis.sindonews.com/read/1328440/32/ihsg-ditutup-memerah-iringi-kebangkitan-bursa-china-1533634147

Bagikan Berita Ini

0 Response to "IHSG Ditutup Memerah Iringi Kebangkitan Bursa China"

Post a Comment

Powered by Blogger.