:strip_icc():format(jpeg)/liputan6-media-production/medias/1902489/original/058811900_1518686730-20180215-Menteri-AY2.jpg)
Sementara itu, Ekonom Senior Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Aviliani menyatakan, banyaknya layer tarif cukai rokok memang sempat dikeluhkan para pengusaha. Namun adanya PMK 146/2017 diyakini akan mendapatkan sambutan positif dari industri rokok.
"Mereka (industri) sangat senang dengan penyederhanaan ini sehingga mengurangi pabrikan besar bermain di layer kecil. Sekarang layer tarif menjadi sederhana dan sangat jelas," tandas dia.
Sedangkan dari sisi pemerintah, Plt Direktur Teknis dan Fasilitas Cukai Direktorat Jenderal Bea Cukai Nugroho Wahyu mengatakan penyederhanaan tarif cukai rokok diharapkan akan meningkatkan penerimaan negara. Selama ini, kata dia, 96,4 persen penerimaan cukai negara berasal dari Cukai Hasil Tembakau (CHT).
"Dampaknya untuk penerimaan iya, ini akan naik. Jadi cukai rokok ini cair sekali," tandas dia.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Tarif Cukai Rokok Naik, Harga Rokok Melambung
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Tarif Cukai Harus Segera Disederhanakan"
Post a Comment