JAKARTA, KOMPAS.com - Tak hanya Tol Jakarta-Cikampek yang punya segmen tol dengan struktur melayang, tak lama lagi Tol Jakarta Outer Ring Road ( JORR) pun akan punya infrastruktur serupa.
Adalah PT Nusantara Infrastructure Tbk yang berinisiatif membangun Tol JORR Elevated bersama PT Triputra Utama Selaras (TUS), PT Adhi Karya (Persero) Tbk. (ADHI) dan PT Acset Indonusa Tbk. (ACST).
Untuk membangun jalan bebas hambatan yang ditujukan mengurai kemacetan di sekitar Ulujami hingga Jati Asih ini, mereka membentuk perusahaan konsorsium bernama Jakarta Metro Expressway (JMEX).
Baca juga: Jumat 31 Januari, Tarif Tol Ujung Pandang Resmi Naik
Dalam rancangan kerjanya, Tol JORR Elevated yang menghubungkan Ulujami-Pondok Indah-TMII-Jati Asih ini didesain sepanjang 22 kilometer dengan estimasi nilai investasi Rp 21,5 triliun.
GM Corporate Affairs PT Nusantara Infrastructure Tbk Deden Rochmawaty menuturkan, izin prinsip pengembangan tol layang ini telah diterbitkan oleh Kementerian PUPR sejak 11 Desember 2018.
"Sementara izin prakarsanya baru kami dapatkan pada 21 Januari 2020. Melalui proyek ini, kami berharap akan ada kenaikan yang cukup signifikan pada pendapatan sekaligus meningkatkan nilai aset perusahaan hingga 5 kali lipat," tutur Deden kepada Kompas.com, Kamis (6/2/2020).
Saat ini, Jakarta Metro Expressway tengah mempersiapkan berbagai dokumen terkait untuk tahap pra-kualifikasi tender.
Menurut Deden, Tol JORR Eleveted merupakan jalan tol strategis yang diusulkan menjadi bagian dari jaringan Jakarta Outer Ring Road (JORR) dan terintegrasi dengan Tol Jakarta-Cikampek II (Selatan).
Selain itu, pembangunan ini juga ditujukan untuk mengurai kemacetan dan beban lalu lintas tol dalam kota.
Untuk diketahui, hingga saat ini PT Nusantara Infrastructure Tbk memegang konsesi Tol JORR Seksi W1 ruas Kebon Jeruk-Penjaringan, Tol BSD ruas Pondok Aren-Serpong, Tol BMN, Makassar ruas Pelabuhan Soekarno Hatta-Pettarani, dan Tol Seksi Empat JTSE ruas Tallo Bandara Hasanuddin, Makassar.
Perusahaan juga tengah fokus dalam pembangunan Jalan Tol Layang AP Pettarani di Makassar.
https://news.google.com/__i/rss/rd/articles/CBMifmh0dHBzOi8vcHJvcGVydGkua29tcGFzLmNvbS9yZWFkLzIwMjAvMDIvMDYvMTcyMDU3NzIxL3NldGVsYWgtY2lrYW1wZWstZ2lsaXJhbi10b2wtbGF5YW5nLWpvcnItZGliYW5ndW4tc2VuaWxhaS1ycC0yMTUtdHJpbGl1btIBggFodHRwczovL2FtcC5rb21wYXMuY29tL3Byb3BlcnRpL3JlYWQvMjAyMC8wMi8wNi8xNzIwNTc3MjEvc2V0ZWxhaC1jaWthbXBlay1naWxpcmFuLXRvbC1sYXlhbmctam9yci1kaWJhbmd1bi1zZW5pbGFpLXJwLTIxNS10cmlsaXVu?oc=5Bagikan Berita Ini
0 Response to "Setelah Cikampek, Giliran Tol Layang JORR Dibangun Senilai Rp 21,5 Triliun - Kompas.com - KOMPAS.com"
Post a Comment