E-warong adalah agen bank, pedagang dan/atau pihak lain yang telah bekerja sama dengan Bank Penyalur dan ditentukan sebagai tempat pembelian bahan pangan oleh KPM, yaitu pasar tradisional, warung, toko. Nama-namanya antara lain e-Warong KUBE, Warung Desa, Rumah Pangan Kita (RPK), Agen Laku Pandai, Agen Layanan Keuangan Digital (LKD) yang menjual bahan pangan, atau usaha eceran lainnya,
"Saya intinya hanya 1 yang bisa saya sampaikan bahwa Kementerian Sosial mendukung segala upaya yang dilakukan siapapun itu termasuk Bulog, dalam rangka membantu perbaikan dan penyempurnaan program-program bansos yang ada di Kemensos termasuk BPNT," kata Menteri Sosial Agus Gumiwang di Istana, Rabu, (25/9)
Ia bilang jika Buwas sudah menemukan adanya bukti ketidakwajaran atau penyimpangan di program BPNT, ia berharap Buwas melaporkan kepada polisi agar ditindaklanjuti.
"Tentunya bisa juga melaporkan pada kami agar kami bisa melakukan sanksi yang bisa kami ambil," katanya.
Agus mengaku sudah mengirim surat ke Dirut Bulog salah satunya mengusulkan agar dibentuk tim gabungan. Tim gabungan yang isinya dari Bulog dan Kemensos untuk menyelidiki soal dugaan penyimpangan program BPNT.
"Tim gabungan turun ke bawah untuk melakukan investigasi terhadap dugaan-dugaan dari penyimpangan yang ada, khususnya di program BPNT," kata Agus.
Ia bilang, tim gabungan ini juga bisa bekerja sama dengan Satgas Bansos yang sudah dibentuk oleh Kemensos atas MoU dengan pihak kepolisian. Kemensos memang telah menggandeng Kapolri agar ikut membantu mengawal program-program bansos agar tepat sasaran.
"Jadi atas inisiatif Kemensos, sudah sejak setahun yang lalu kami bekerja sama dengan kepolisian, dan kepolisian responsnya sangat positif dengan membentuk satgas bansos pangan yang langsung dipimpin jenderal bintang dua," katanya.
Direktur Utama Bulog Budi Waseso sempat buka-bukaan soal program Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT). Salah satu instrumen untuk merealisasikan penyaluran bantuan adalah e-Warung. Dalam keterangan pers di lobby gedung Bulog, Jakarta, Senin (23/9/2019), Buwas, sapaan akrab Budi Waseso, menuding ada e-Warung siluman.
"Tambal ban bisa jadi e-Warung. Tambal ban dia bisa menyalurkan BPNT. Ada kios-kios nggak jelas, siluman, yang buka haya saat BPNT. Setelah itu nggak ada lagi. Ini ada mafia, supplier-nya mereka yang tahu. Ada kerja sama dengan supplier e-Warung, nanti kita buktikan, termasuk oknum dari Himbara," katanya. (hoi/hoi)
https://www.cnbcindonesia.com/news/20190925170749-4-102212/warung-siluman-di-bantuan-orang-miskin-ini-reaksi-mensosBagikan Berita Ini
0 Response to "Warung 'Siluman' di Bantuan Orang Miskin, Ini Reaksi Mensos - CNBC Indonesia"
Post a Comment