Search

Sri Mulyani Dapat Penghargaan Menteri Keuangan Terbaik Asia Pasifik

Menurut Global Markets, Sri Mulyani telah mengatasi dua persoalan, yaitu pengumpulan pajak dan penyerapan anggaran pemerintah. Pengumpulan pajak tahun lalu (2017) mencapai 91 persen dari target, sebuah lompatan besar, dari pencapaian 83 persen pada dua tahun sebelumnya.

Ini dibantu oleh kebijakan amnesti pajak yang membantu membawa kekayaan Indonesia di luar negeri kembali ke tanah air. Sementara belanja pemerintah tumbuh sangat cepat dalam tiga tahun sejak 2017, mencapai 21,1 persen dari PDB. Sedangkan serapan APBN meningkat dari 73 persen pada tahun 2016 menjadi 97 persen pada tahun 2017, level tertinggi dalam enam tahun.

Ia juga berperan untuk mengurangi kemiskinan, isu yang menjadi perhatian besarnya. Tingkat kemiskinan turun 0,6 persen antara September 2016 hingga September 2017, penurunan terbesar dalam lima tahun.

"Kita terus memastikan pengelolaan anggaran yang baik, kredibel, akuntabel dan prudent. Anggaran kita susun untuk mencapai tujuan pembangunan. Pengelolaan anggaran juga dilakukan secara prudent, dan lebih kreatif dalam mencari sumber pembiayaan. Anggaran digunakan untuk memberikan stimulus dan terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah agar tidak selalu bergantung pada anggaran pusat. Tantangan kita adalah untuk menjaga akuntabilitas, kehati-hatian dan keberlanjutan anggaran,” kata Sri Mulyani.

Menkeu Sri Mulyani menurut Global Markets, saat ini tengah menghadapi masa sulit, bagaimana mendorong investasi infrastruktur, sementara menjaga keuangan negara tetap stabil. Karena kebutuhan untuk investasi infrastruktur berarti defisit fiskal yang menyusut, sesuatu yang oleh sebagian besar menteri-menteri keuangan sebenarnya dilihat sebagai noda terhadap keuangan pemerintah.

Let's block ads! (Why?)

https://www.liputan6.com/bisnis/read/3666826/sri-mulyani-dapat-penghargaan-menteri-keuangan-terbaik-asia-pasifik

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Sri Mulyani Dapat Penghargaan Menteri Keuangan Terbaik Asia Pasifik"

Post a Comment

Powered by Blogger.