Search

Tekan Defisit, Kemendag Bidik Mitra Internasional lewat Pameran Dagang

Dalam rangka meningkatkan transaksi dagang dan mitra kerja sama oleh buyers internasional, Kemendag melakukan beberapa perbaikan pada TEI 2018 ini antara lain sebagai berikut: 

Kemendag akan memperluas zona kuliner untuk mitra prospektif dalam mengeksplorasi TEI 2018. "Kelemahan kita tahun lalu zona kuliner itu cuma ada di hall 1, sekarang kita perpanjang dari hall 1- hall 10. Jadi bagi mereka yang haus atau ingin makan tidak perlu balik lagi ke hall 1. Kami juga ingin genjot potensial produk RI di hall 9," papar Arlinda.

Arlinda menambahkan, setiap hall TEI kini dilengkapi buyer service area untuk melayani kebutuhan para buyer di saat pameran tengah berlangsung.

Sementara itu, dari sisi penjamuan atau hospitality, TEI 2018 akan menyediakan shuttle bus untuk mengakomodir pergerakan pengunjung dari dalam dan luar negeri untuk terlayani secara optimal.

"Jadi kami maksimalkan dengan menjemput buyer dari bandara hingga ke hotel dengan shuttle bus. Di lokasi BSD pun demikian, kami akan fasilitasi dengan shuttle bus ini. Kita juga disupport oleh taksi online dan bluebird," ujar Project Director Debindo Budiarto Linggowiyono.

Sebagai informasi, TEI 2018 ini disponsori oleh dua lembaga BUMN yaitu Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPD-PKS) dan Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI). Kemudian ditunjuk PT Debindo Multi Adhiswasti sebagai Event Organizer (EO).

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Tekanan mata uang dolar Amerika terhadap rupiah ternyata berdampak positif bagi para pengusaha keramik di Purwakarta, Jawa Barat.

Let's block ads! (Why?)

https://www.liputan6.com/bisnis/read/3647606/tekan-defisit-kemendag-bidik-mitra-internasional-lewat-pameran-dagang

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Tekan Defisit, Kemendag Bidik Mitra Internasional lewat Pameran Dagang"

Post a Comment

Powered by Blogger.