JAKARTA - Nilai tukar Rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) ditutup menguat. Meski menguat tipis, mata uang Garuda masih tetep bertahan di level Rp14.400-an per USD.
Melansir Bloomberg Dollar Index, Senin (6/8/2018) pukul 17.10 WIB, Rupiah pada perdagangan spot exchange menguat 20 poin atau 0,14% ke level Rp14.478 per USD. Rupiah hari ini bergerak di kisaran Rp14.469 per USD-Rp14.493 per USD.
Sementara itu, Yahoofinance juga mencatat Rupiah menguat 13 poin atau 0,09% menjadi Rp14.475 per USD. Dalam pantauan Yahoofinance, Rupiah berada dalam rentang Rp14.458 per USD hingga Rp14.490 per USD.
Sebelumnya, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia kuartal II-2018 sebesar 5,27%. Angka ini lebih tinggi dibandingkan kuartal I 2018 yang sebesar 5,06% yoy. Posisi ini lebih tinggi dibandingkan laju ekonomi pada periode yang sama tahun lalu 5,01%.
"Pertumbuhan ekonomi kuartal II-2018 5,27%, lebih tinggi dibanding kuartal I 2018. Pertumbuhan ini lebih bagus dari tahun-tahun sebelumnya. Mudah-mudah ini bisa dipertahankan," ujar Kepala BPS Kecuk Suharyanto dalam konferensi pers di kantornya, Senin (6/8/2018).
Selain itu, BPS mencatat harga komoditas migas dan non migas di pasar internasional pada kuartal II-2018 secara umum mengalami peningkatan baik secara (q to q) dan juga secara (yoy).
Salah satunya terjadi kenaikan harga rata-rata minyak mentah Indonesia atau Indonesian Crude Price (ICP) yang saat ini mencapai USD70,08 per barel. Angka ini lebih tinggi dari kuartal I 2018 yang sebesar USD63,02 per barel atau naik 11,20%. Juga naik 49,85% bila dibandingkan kuartal II 2017 yang sebesar USD46,77 per barel.
"Kenaikan signifikan ini berpengaruh pada perekonomian Indonesia," ujarnya.
(feb)
(rhs)
http://economy.okezone.com/read/2018/08/06/278/1932568/rupiah-menguat-ke-rp14-478-usd-sambut-pertumbuhan-ekonomi-5-27Bagikan Berita Ini
0 Response to "Rupiah Menguat ke Rp14.478/USD Sambut Pertumbuhan Ekonomi 5,27%"
Post a Comment